Sabar dan Positif Thinking adalah Kunci Menjadi Blogger Sejati

 Assalamualaikum Wr Wb sobat Adhit-Slot semuanya.
          Wah baru baca judulnya saja dah mikir, pasti yang punya blog ini keren banget, haha g' nyambung. Pagi ini saya posting sebuah tulisan yang menurut saya memang sabar dan positif thinking itu adalah kunci menjadi blogger sejati.

Mengapa demikian? Dalam beberapa pengalaman, kesabaran saya memang cukup diuji saat ngeblog.

Pertama, saat tiba-tiba jaringan sedang terganggu, saya harus sabar untuk menghadapinya sembari berfikir, mungkin jaringan sedang diperbaiki oleh provider agar kualitas jaringan menjadi lebih baik lagi.

Lalu saat saya nge-follow dan memasang link sahabat blogger, namun mereka tidak membalas follow-an saya dan tidak memasang link saya. Lagi-lagi saya harus sabar, dan berfikir mungkin sahabat ini sedang sibuk, atau juga sedang ada masalah, jadi lupa nge-follow dan memasang link saya. Atau ini sebuah balasan kepada saya, karena saya pernah lupa membalas follow dan memasang link sahabat, hehe. Kalo memang saya pernah lupa, mohon diingatkan kembali sahabat, karena saya hanya manusia biasa ^_^

Saat ada yang copy-paste artikel yang dibuat oleh penulis tanpa izin, lagi-lagi harus sabar, dan positif thinking, karena berbagi itu indah sobat (tapi jangan dibiasakanlah copas, kalaupun ingin copas, mintalah izin baik-baik, okay).

Terus saat tiba-tiba si LoLa datang, maksudnya LoLa disini (Loading Lama, haha). Lagi-lagi harus sabar, sembari berfikir positif lagi, daripada g’ ada kerjaan karena LoLa mending sambil melakukan pekerjaan lain, khan lebih bermanfaat sobat, ibaratnya sambil menyelam minum airlah, haha..

Dan tiba-tiba, saat sedang asyik-asyiknya ngeblog, lalu listrik padam, lagi-lagi harus sabar, dan berfikir positif, mungkin sedang ada perbaikan, atau belum bayar listrik kali ya (wah kalau yang ini jangan sampailah, hehe).

Jadi intinya, kalau sobat ingin menjadi blogger sejati peganglah dua kunci ini, sabar dan postif thinking, niscaya blogging akan menjadi lebih indah, dan menulis pasti lebih menyenangkan, karena sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang sabar.